Ini 5 Destinasi Tersembunyi Di Lereng Gunung Salak Halaman All - Kompas.com Wisata Kaki Gunung Salak


Ini 5 Destinasi Tersembunyi di Lereng Gunung Salak Halaman all - Kompas.com

Hi, berjumpa kembali, pada kali ini akan menjelaskan mengenai wisata kaki gunung salak Ini 5 Destinasi Tersembunyi di Lereng Gunung Salak Halaman all - Kompas.com simak selengkapnya 

BOGOR, KOMPAS.com - Bagi Anda yang suka melancong ke Bogor, Jawa Barat, mendengar Puncak dan Gunung Gede-Pangrango mungkin sudah biasa. Namun, bagaimana dengan wisata ke Gunung Halimun Salak?

Bagi yang bertualang taka da salahnya jika Anda menelusuri cacat eka lereng ancala di Bogor yang menyimpan jumlah destinasi wisata menarik.

Gunung Salak lebih dikenal dengan nuansa “gelap”-nya, terlebih pernah menjadi tempat jatuhnya pesawat jumlah tahun lalu. Namun, ternyata di lereng Gunung Salak tersembunyi berbagai area wisata yang atraktif dan berpotensi ramai pengunjung.

(BACA: 5 Oleh-oleh Kuliner Klasik Bogor yang Wajib Dibawa Pulang)

KompasTravel merangkum lima destinasi wisata yang tersembunyi di ceker ancala yang belakang kali meletus tahun 1600-an ini. Berikut rangkumannya.

KOMPAS.COM/NI LUH MADE PERTIWI F Pengunjung di antara dua cairan terjun, Curug Cigamea (kiri) dan Curug Cimudal (kanan) di Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (KTNGHS), Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

1. Berendam di Gemericik Asrinya Curug Cigamea

Curug Cigamea terletak di Desa Gunungsari, Kecamatan Pamijahan, dan bersetuju ke dalam kawasan Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (KTNGHS), Kabupaten Bogor. Untuk menuju ke sana Anda bisa melewati jalur utama, yaitu berselang Lewiliang.

Sebenarnya ada enam curug alias cairan berperan serta di kawasan ini yang dijadikan obyek wisata. Namun Curug Cigamea menjadi primadonanya. Selain karena pemandangannya yang indah, akses menuju Curug Cigamea tergolong mudah.

(BACA: Kota Bogor, Tetirah di Kota Mozaik Sejarah)

Untuk bersetuju ke obyek wisata tersebut, Anda perlu bersetuju terlebih dahulu ke KTNGHS dengan membayar Rp 5.000, lalu tiket bersetuju ke obyek wisata seharga Rp 7.500 per orang.

Dari bab bersetuju menuju curug, kekal jalan Anda disuguhkan rindangnya pepohonan hijau batas binatang hutan seperti monyet. Di akhir pekan, jangan lewatkan mencoba flying fox dengan tiket Rp 20.000 untuk menikmati panorama Curug Cigamea dari ketinggian.

M LATIEF/KOMPAS.com Salah eka hal bisa dilakukan karet orang tua penggemar kemping dan naik ancala untuk mengobati rasa kangen atas "tempoe doloe" adalah kemping bersama keluarga di Gunung Bunder, Gunung Salak, Jawa Barat.

2. Berkemah di Alam Gunung Bunder Bersama Keluarga

Gunung Bunder yang berada di ceker Gunung Salak, tepatnya di wilayah Cibatok, Bogor, Jawa Barat, merupakan cacat eka area berkemah.

Pemandangannya yang indah, lengkap dengan jumlah curug, dan area yang mudah di jangkau membuat tidak sekadar pendaki yang berkemah di sini. Berbagai keluarga banyak yang asa menghabiskan akhir pekannya di bidang ini.

Bagi yang memilih sekadar berkemah santai bersama keluarga, areal perkemahan ini cocok dijadikan alternatif liburan. Khusus yang gemar naik gunung, dari area inilah pendaki jua bisa ke Kawah Ratu alias jumlah puncak Gunung Salak.

Di sekitar perkemahan Gunung Bunder pelawat bisa bermain ke Curug Ngumpet. Lokasi cairan berperan serta ini bisa ditempuh berjalan ceker sejauh sekadar 300 meter dari area berkemah dan bab bersetuju pendakian ke Kawah Ratu, Gunung Salak.

Raiyani Muharramah Elang di Suaka Elang yang berada di Taman Nasional Gunung Halimun-Salak, Kampung Loji, Kecamatan Cigombong, Bogor

3. Melihat Elang Lebih Dekat di Suaka Elang Loji

Suaka Elang ini berada di Taman Nasional Gunung Halimun-Salak, Kampung Loji, Desa Pasir Jaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor. Untuk menuju kesana Anda bisa melalui Stasiun Batutulis, Cihideung, Cibadak, Pasir Jaya, kemudian sampailah di Loji.

Pengunjung pun akan bertemu kawasan hutan yang masih alami yang sejuk, sehingga suasana petualangan akan sangat terasa.

Di Suaka Elang ini terdapat sebuah konservasi spesies raptor berbahaya punah seperti elang bangkai jawa dan jenis burung pemangsa lainnya. Di sanalah dilakukan upaya penyelamatan, pengembangbiakan, batas pelepasliaran binatang tersebut ke bidang bebas.

Pengunjung diperkenankan berkemah di Suaka Elang ini dan bisa mengunjungi Curug Cibadak yang terletak sekitar 1,3 km. Biaya untuk bersetuju ke tempat penangkaran elang bangkai sebesar Rp 7.500 per orang dan parkir Rp 5.000 per motor.

KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO Umat Hindu mengikuti prosesi pujawali ke-9 Pura Parahyangan Agung Jagatkartta Tamansari Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, Selasa (9/9/2014). Pura di ceker Gunung Salak ini merupakan bursa terbesar kedua di Indonesia, setelah Pura Besakih Bali.

4. Mengunjungi Pura Terbesar Kedua di Indonesia, Pura Parahyangan Agung Jagatkartta

Pura Parahyangan Agung Jagatkarta tidak sekadar tempat peribadatan umat Hindu. Pura yang terletak di ceker Gunung Salak, Ciapus, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor ini merupakan yang terbesar kedua di Indonesia setelah Pura Besakih di Bali.

Lokasi Pura Parahyangan Agung Jagatkarta terbilang unik, karena konon, Kerajaan Pakuan Pajajaran Sunda pernah berdiri di area ini. Konon pula, di sinilah Prabu Siliwangi berkumpul bersama prajuritnya. Jangan heran kalau Anda melihat sebuah candi dengan patung macan berwarna putih dan hitam.

Pura ini dibuka untuk umum mulai pukul 11.00-15.00 WIB. Tak perlu tiket masuk, Anda bercokol melepas alas ceker dan memakai selendang di pinggang.

Juga tentu saja memakai pakaian yang sopan yaitu tidak bercelana pendek. Kotak donasi tersedia untuk Anda yang embuh membayar seikhlasnya.

KOMPAS IMAGES/FIKRIA HIDAYAT Bocah bermain layang-layang di depan lumbung padi di Kampung Budaya Sindang Barang, Desa Pasir Eurih, Kecamatan Taman Sari, Kabupaten Bogor, Rabu (19/1/2011).

5. Kampung Budaya Sindang Barang di Desa Pasir Eurih, Kecamatan Tamansari.

Kampung Budaya Sindang Barang terletak di Desa Pasir Eurih, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor. Ini adalah tempat Anda melihat perkampungan Sunda yang bersejarah di Jawa Barat.

Di sini, pelawat bisa melihat rumah bercokol ketua adat yang disebut Imah Gede. Anda jua bisa berkeliling dan melihat leuit alias rumah penyimpanan padi. Ada pula penginapan untuk tamu terhormat, alias disebut Bale Pesanggrahan.

begitulah detil mengenai Ini 5 Destinasi Tersembunyi di Lereng Gunung Salak Halaman all - Kompas.com semoga artikel ini bermanfaat salam

Artikel ini diposting pada label wisata kaki gunung salak, tempat wisata di kaki gunung salak bogor, tempat wisata di kaki gunung salak, , tanggal 03-08-2019, di kutip dari https://travel.kompas.com/read/2016/11/05/114600027/ini.5.destinasi.tersembunyi.di.lereng.gunung.salak?page=all

Admin

Menyediakan materi pembelajaran gratis seputar Belajar HTML , Belajar Jquery , Belajar PHP , Belajar SEO , Tutorial Wordpress , Tutorial Membuat Website , Web Development, Internet Marketing, Sosial Media Marketing

Tidak ada komentar:

Posting Komentar