Padepokan IM Gunung Salak

Lokasi: Tamansari, Sukajadi, Bogor, Jawa Barat 16370

Map: Klik Disini

HTM: Rp. 22.500/Orang

Buka/Tutup: 06.30-19.00 WIB

Telepon: +62858-8820-8799

Keindahan panorama bidang Indonesia, tentu seolah tiada hentinya membuat membayangkan yang memang hobi traveling dengan mendalami bidang sekitar.

Mmaupun sekedar penikmat lansekap bidang akan berdecak kagum & mengucap kalimat yang menandakan betapa takjubnya dengan keindahan di negeri ini.

Hijaunya pepohonan & perbukitan yang terhampar luas di depan mata, birunya bahar & jernihnya aliran cecair yang bergemercik pada dinding cairan berperan serta tentunya mampu membuat kita melupakan sejenak permasalahan yang ada.

Serta melaksanakan otak kembali segar selepas erak dengan aktifitas yang ada.

Sebagian contoh yang bahkan sudah terkenal tak sekadar di pada negeri sendiri, tetapi batas ke mancanegara tentunya siap Pulau Dewata alias Bali yang menduga mendunia bahkan melebihi cap Indonesia sendiri.

Ada juga Wakatobi, Bunaken & Raja Ampat yang menyajikan lanskap fantastis belah mereka yang menggemari pemandangan pantai & ekosistem bawah laut.

Tak berhenti sampai disitu, Indonesia lagi memiliki kaum ancala yang menjadi favorit karet pendaki bagai Rinjani, Semeru, Bromo bersama sedang berlimpah lagi pegunungan lainnya di negeri yang bersarang pada alun-alun Ring of Fire ini.

Masih kurang? Indonesia punya beraneka ragam air berpartisipasi yang amat indah bagai Curug Malela, Riam Merasap di Bengkayang, Sendang Gile di Lombok, Curug Nangga di Ajibarang Banyumas, Cigangsa Cimarinjung & Cikaso yang siap di Sukabumi, beserta Curug Karembong di Sagalaherang Subang.

Naah, atas kesempatan kali ini, kita bakal membahas seputar Curug alias Coban Alias Air Terjun di alam yang letaknya tak sebegitu asing untuk di akses oleh warga Ibukota Jakarta, Depok & sekitarnya bila di bandingkan harus mendatangi tempat-tempat tersebut di atas.

Kawasan yang dulu dikenal dengan nama Buitenzorg atau yang saat ini bernama Bogor ini, ternyata memiliki banyak menyimpan segudang curug yang tidak angkat tangan indahnya. Penasaran dengan Curug yang di maksud? Yuk simak artikel di bawah ini buat info selengkapnya!

Sekilas Sejarah

Curug Nangka ini merupakan sebuah alun-alun wisata, yang berada di naungan RPH Gunung Bunder, KPH Kab. Bogor beserta BKPH Bogor sebagai pengelolanya.

Daya tarik utama alam wisata ini, terletak pada idiosinkrasi Curugnya yang ada 3 tingkat dengan ketinggian yang berbeda-beda satu sama lainnya ala edaran 10 hingga 20 m.

Tingkatan curug ini sendiri, memiliki cap unik masing-masing sesuai dengan vegetasi yang lalu sempat tumbuh di sekitarnya, yakni Curug Nangka, Curug Daun serta Curug Kawung.

Jarak Lokasi antara eka curug dengan curug lainnya, hanya sekitar 1 km secara berurut mulai dari Curug Nangka, Daun & yang bontot ialah Curug Kawung.

Konon katanya, ala era lampau di kawasan yang masa ini dikenal dengan nama Curug Nangka ini banyak amat pepohonan yang melambangkan vegetasi pohon kebabal yang tumbuh subur disekitarnya mengelilingi kawasan cecair terjun.

Namun entah bagaimana caranya ala perlahan pohon-pohon tersebut menghilang dari tempatnya tanpa pernah sedia yang menebang & sonder melalaikan anutan bagaikan pada pohon yang ditebang atas umumnya.

Kesan mistis & lagi kudus disematkan atas Curug Nangka atas menurut Kuncen di daerah tersebut, atas awalnya alun-alun ini sering kali dipergunakan oleh getah perca pemuka dari beraneka agama buat bermeditasi.

Barulah akan datang pelancong yang datang memanfaatkan area ini sebagai camping ground.

Pada era 80an dengan semakin tingginya trafik pengunjung, alhasil kawasan ini mulai dibuka untuk umum sebagai destinasi wisata.

Namun dini dikenal dengan kawasan Curug Nangka seperti sekarang ini, malah Curug yang di komersilkan ataupun di buka buat am pertama kali bahkan Curug Kawung.

Curug ini sendiri lokasinya berdekatan dengan Curug Nangka & hanya berjarak kurang kian 100m, dinamakan Curug Kawung atas awalnya di alun-alun ini berjibun banget vegetasi pohon kawung.

Namun entah apa pasal pohon-pohon tersebut menghilang dengan sendirinya, sama seperti yang terjadi dengan vegetasi pohon Nangka di area Curug Nangka.

Bedanya sisa-sisa pokok kayu kawung lagi terlihat jumlah yang tumbuh di tebing, tidak bagaikan pokok kayu Nangka yang sama amat menghilang minus jejak.

Lokasi Curug Nangka

Sebagaimana curug lainnya yang sedia atas kawasan Bogor, tentunya ada ciri khas dengan beriklim sejuk serta air yang begitu jernih.

Curug Nangka sorangan letaknya ala suku Gunung Salak dengan kebesaran di 750 mdpl serta curah hujan 4000mm/tahunnya, menjadikan iklim di alam curug ini terasa begitu dingin dengan guru rata-rata berkisar ala 20-22 C.

Curug yang ada cap lain Curug Cinangka ini sorangan berada di alamat yang masuk di kawasan Desa Sukajadi, Kec. Tamansari, Bogor Jawa Barat.

Keindahan

Curug yang berada di kebesaran 750 mdpl ini, kecuali memegang iklim yang adem lagi lagi dipadati dengan rimbunan vegetasi dari beraneka tumbuhan yang hidup di sekitarnya.

Bila dilihat sekilas, barangkali tidak sedia yang spesial dari Curug yang eka ini, akan tetapi bila awak datang langsung & melihat dari dekat barulah terasa perbedaannya.

Dengan pandangan cecair berperan serta yang tinggi & ada cairan yang begitu jernih, ditambah lagi dengan suara gemericik air berperan serta & hijaunya lansekap alam sekitar pastinya hendak melaksanakan dikau melupakan sejenak sekalian pertanyaan sehari-hari.

Sebelum tiba di Curug Nangka yang memiliki ketinggian rendah bertambah 25 meter ini, awak harus melewati track berupa bengawan kecil dengan vegetasi tumbuhan yang damping di kiri kanannya bak sebuah lorong.

Jarak dari muka sungai satu ke bidang lainnya berkisar cuma 3 sampai 4 meter saja. Sungai yang tidak seberapa dalam ini, arusnya pun relatif adem & tak terlalu deras sehingga mudah buat dilalui.

Di alam ini awak lagi bisa menemukan beberapa kera yang hidup ala liar.

Di tepian bengawan ini sebenarnya diperoleh pias setapak, akan tetapi sayangnya pias ini merupakan sebuah tebing yang banyak terjal & sempit disertai dengan tumbuhan ganggang yang membuatnya semakin licin & sangat sulit untuk dilalui.

Sehingga satu-satunya jalan yang bisa di gunakan hanya jalan berbasah ria dengan lorong sepanjang sungai, antara yang anda tempuh pun absolut dekat & tak sampai membuat punggung bongkok.

Kurang kian berkisar 100 meter engat menginjak di Curug Nangka, akan tetapi jarak tersebut tak hendak terasa akibat mata awak bakal dimanjakan dengan pemandangan angkasa sekitar & lagi sejuknya cecair batang air yang begitu jernih serta cuaca di kawasan Curug Nangka.

Bagi anda yang belum puas menikmati pemandangan angkasa di area Curug Nangka, dapat melanjutkan darmawisata mengabah Curug berikutnya dengan jangka ganti rugi kurang bertambah 1 km.

Curug selanjutnya yang hendak dikau temui ialah Curug Kawung & juga Curug Daun yang berukuran kian kecil dibandingkan dengan Curug Nangka.

Meski tidak terlalu jauh, tetapi debit cecair yang dihasilkan kedua Curug ini absolut lebih kecil bila dibandingkan dengan piutang air dari Curug Nangka.

Pemandangan yang dikau bisa pun semakin kedalam maka bakal semakin hijau yang tentunya tak sekadar indah, namun lagi bakir memberikan kesegaran bagi tubuh & otak awak sehingga erak pun copot dengan sendirinya tanpa awak sadari.

Biasanya hadirin yang berada ditempat ini, tidak hanya sekedar berfoto ria tetapi jua menghabiskan waktu dengan bermain cairan dibawah curug & berenang di aliran batang air yang memegang arus kecil serta piknik di bebatuan sambil menikmati cadangan yang dibawa.

Selain itu, banyak juga orang yang melestarikan gambar di tempat ini buat keperluan pre-wedding photo & lainnya, biasanya beragam masyarakat bagaikan masyarakat gowes rajin kali terlihat berkumpul ditempat ini.

Tak cuma dipergunakan sebagai alat wisata, dengan keadaan alamnya yang masih terjaga & juga lokasinya yang encer dijangkau, Curug Nangka biasanya jua dipergunakan oleh masyarakat pecinta angkasa atau organisasi Pramuka.

Serta PMR buat melakukan pelatihan & Camp bersama di kawasan Curug Nangka ini.

Fasilitas, HTM dan Jam Operasional

Fasilitas yang sedia di Curug Nangka, agak-agak sama sahaja dengan Curug lainnya di kota Bogor. Karena faktanya hampir seluruh Curug yang sedia di alun-alun Bogor ini aman memiliki alat MCK & jua Mushola sebagai sarana wajib bagi getah perca pengunjungnya.

Tidak melanting peralatan dari rumah? Tenang! Di Curug Nangka ada berjibun banget stand yang menjajakan beraneka ragam jenis makanan mulai dari Mie Instan, lauk pauk + nasi, gorengan & aneka snack.

Serta beragam minuman semua lengkap tersedia untuk memudahkan preinan anda.

Tak cuma sekedar makanan, minuman & jua snack, di kawasan Curug Nangka ini juga tersedia toko souvenir & lagi bakul pakaian alokasi dikau yang kebetulan tidak memanggul baju berganti namun sudah terlanjur berbasah ria di area Curug Nangka.

Soal murah alias tidaknya harga yang ditawarkan, mungkin tergantung pada seberapa ahli ilmu tawar berunding anda, hahaha.

Untuk kartu masuknya sendiri, rasanya agak sedikit disayangkan untuk alun-alun wisata setenar Curug Nangka ini. Menurut penerangan dari laman pemerintah Jawa barat, harga karcis masuk ke alun-alun ini hanya 15 ribuan saja.

Namun kini entah sedia perubahan kebijakan alias kah memang diperoleh pungli, tiketnya pun nyaris mendekati 2x lipatnya untuk pengguna motor, yang mana hal ini disebabkan getah perca tamu harus membayar 2x karcis buat bersarang ke area yang eka ini.

Menurut berita yang kami dapat, Tiket pertama seharga 7.500 rupiah buat 1 orang, selagi di gerbang selanjutnya awak akan di tagih kartu sebesar 10 beribu-ribu per orangnya beserta 5 ribuan untuk kartu aktivis & 10 beribu-ribu untuk pengendara mobil.

Untuk parkirnya seorang diri 5 ribuan untuk motor & 10 ribuan untuk pemakai mobil.

Sehingga bila ditotal biaya masuknya sendiri 22.500 rupiah perorangnya + 5 ribu buat parkir motor atau 32.500 rupiah perorangnya + 10 ribu buat parkir mobil.

Beberapa selentingan berita yang beredar di internet sendiri, pemberlakuan 2x karcis tersebut dikarenakan pembagian uang kas/uang bersarang ke masing-masing pihak, dimana pembagiannya untuk desa setempat & pengelola ancala halimun salak.

Untuk arloji operasional dari Curug Nangka sendiri, dimulai dari jam 06.30 buat arloji buka nya & tutup pada beker 7 malam WIB.

Cerita Misteri di Sekitar Kawasan

Tak seperti kebanyakan Curug lainnya yang berada di Kota Bogor atau Daerah lainnya di Indonesia, Curug Nangka tidak ada Cerita Misteri tersendiri yang membuatnya terkesan menakutkan maupun berhantu.

Satu-satunya riwayat asrar yang kami dapatkan dari Kuncen pelindung Curug Nangka ialah keberadaan Batu karang atas sebuah tebing yang di aliri cecair yang bentuknya imbas-imbas bagai anjing Buldog.

Konon katanya bentuk ini merupakan jelmaan dari Tumang yang merupakan aba dari sangkuriang dalam legenda tatar sunda.

Cerita asrar lainnya yang sedang menjadi tanda tanya di ruang ini ialah, apabila seseorang memiliki niat buruk & tidak menghargai alam biasanya bakal berjalan dengan sendirinya mendekati sungai & terjatuh di aliran curug beserta merasakan air yang dinginnya bagaikan es.

Bagi dikau yang gemar berkunjung ke tempat ini, tentunya berjibun banget jalan yang bisa dikau capai buat mengabah alam Curug Nangka.

Sebagai metropolis besar, Bogor memiliki banyak sekali jalan yang boleh dikau pergunakan.

Salah satu aturan termudahnya ialah memanfaatkan sepeda motor, karena tentunya selain awak akan kian encer untuk menghindari kemacetan, bisa lagi dipergunakan buat memakai jalur tikus.

Bagi dikau yang berada di sekitar metropolitan Bogor ataupun tengah berada di kota Bogor, boleh langsung mengarah ke BTM alias bogor trade mall. Dari BTM anda berdiam menuju ke arah empang bogor, lalu lurus hingga menginjak di pertigaan Ciapus.

Dari pertigaan tersebut, awak bisa memikat arah ke kanan yang merupakan arah yang sama yang bakal anda tuju bila gemar mengarah ke Pura Parahyangan Jagatkartta bersama Curug Luhur.

Terus saja ikuti pias tersebut & jangan berbelok batas datang di pertigaan yang memiliki view ke Hotel&Resort Highland Park Bogor.

Dari pertigaan tersebut, bila anda ambil ke kanan maka awak bakal mengarah ke Curug Luhur, tentunya dikau memetik arah ke kiri dengan antara ganti rugi bertambah rendah 700 m hingga menginjak ala gerbang alun-alun Curug Nangka.

Selain dengan jalur Ciapus, dikau lagi bisa dengan Jalur Ciomas menggunakan arah Jalan Kapten Muslihat, nantinya anda akan dengan Jalan Veteran serta Tanjakan Sarijan.

Setelah datang di pertigaan, awak bisa memikat rute yang mengarah ke Ciomas atau Gunung Batu.

Rute yang eka ini patokan yang amat calak ialah keberadaan ZamZam Tirta, atas persis di depan ZamZam Tirta awak bakal menemukan jalan mengarah Curug Luhur & Curug Nangka melalui pedesaan.

Setelah tiba di ujung jalan anda boleh memikat arah ke kiri mengabah Hotel&Resort Highland Park Bogor & akhirnya datang di Curug Nangka selama arah sebaliknya menuju ke Curug Luhur.

Sementara alokasi dikau yang berjiwa petualang & backpacker sejati, bisa menjajal jalan memanfaatkan transportasi awam yang tentunya memerlukan peperangan extra untuk bisa tiba di Curug Nangka.

Anda bisa memakai kereta & tentunya turun di stasiun bogor atau menggunakan bus & turun di terminal baranangsiang, baik itu bus meskipun kereta selanjutnya awak hendak menggunakan angkot yang sama yakni naik dengan yang bernomor 02.

Setelah datang di dada Mall BTM, awak bisa melanjutkan kembali ekspedisi memanfaatkan angkutan umum 03 yang memiliki arah hingga pertigaan Ciapus & tinggal berjalan ceker kurang kian 800 m.

Untuk pengguna mobil sendiri, tentunya rute yang ditempuh akan sama dengan pengguna motor karena memang arah mengarah kesana tak ada jalan tol.

Yang menjadi perbedaan hanyalah pilihan awak mengarah ke metropolis bogor, apakah menggunakan jalan biasa lewat Jl.raya Bogor atau menggunakan tol & exit di Jagorawi dekat Mall Botani & terminal Baranangsiang.

Sebenarnya untuk jalan termudah bisa dikau dapatkan melalui aplikasi google maps, yang merupakan peta online yang sudah terintegrasi dengan satelit.

Pada aplikasi map ini, awak hendak menemukan jumlah fitur bena yang bisa membantu awak menemukan jalan tercepat dengan trafik kemacetan yang rendah lewat pemetaan posisi awak memakai fitur lokasi bawaan ala smartphone anda.

Bantuan GPS ini, boleh dikau aplikasikan kemanapun jalan yang awak inginkan. Namun buat berjaga-jaga sedia baiknya dikau menyimpan jalan yang menebak dikau dapatkan secara offline untuk menghindari godaan sinyal detik berada di tengah perjalanan.

Bila cara yang eka ini lagi belum berhasil, dikau juga bisa memanfaatkan fitur lain dari GPS yakni Gunakan Penduduk Sekitar, alias bertanya agar tidak sesat di jalan, hahaha!

Yap, selama anda lagi memegang tatakrama & mampu bertutur kata dengan santun, maka orangpun bakal dengan senang hati membantu menunjukan rute pada anda.

Tips Berkunjung

Bagi awak yang gemar berkunjung ke ruang yang ahad ini, ada baiknya mengacuhkan sedikit tips yang menduga kami himpun agar darmawisata anda mengabah Curug Nangka dapat mulus tanpa hambatan.

Tentunya hendak amat disayangkan bukan, bila rencana yang telah tersusun matang & darmawisata yang begitu jauh harus terhenti karena jumlah kendala yang sebenarnya dapat anda antisipasi kejadiannya. Beberapa yang perlu anda perhatikan di antaranya bagai :

1. Pastikan ihwal awak sedang fit

Meski jarak yang tracking yang hendak dikau lakukan di Curug Nangka ini tak seberapa jauh, tetapi tidak sedia salahnya buat tetap memperhatikan kesehatan anda.

Karena disini, anda akan sibuk bermain cairan yang tentunya dingin-dingin segar. Salah-salah bila ihwal anda sedang tidak fit, bukan tidak barangkali sepulang dari sini langsung masuk angin ataupun flu.

2. Bawa pakaian ganti

Main ke curug namun tidak melanting baju ganti? Rasanya minim seru akibat kegiatan dikau disana berarti cuma bermain air ditepian atau berfoto-foto saja.

Agar lebih asik, siapkan 1 stel baju salin agar awak bertambah leluasa untuk berenang atau berbasah-basahan ditempat ini.

Dengan antara ganti rugi yang sedemikian antara dari metropolitan lain, tentunya banyak disayangkan bukan bila tidak merasakan sejuknya air yang jernih di ruang ini.

3. Perhatikan ihwal cuaca

Salah eka faktor yang sering kali membuat pakansi berlimpah orang jadi batal ataupun tak sepenuhnya berjalan lancar, hal ini disebabkan sering kali orang mengabaikan faktor yang ahad ini.

Padahal poin ini sangatlah penting bagi anda yang embuh berwisata di ruang outdoor dengan pandangan bidang yang indah.

Anda tentunya tidak gemar bukan waktu pakansi awak habis di jalan alias diam di kamar losmen hanya atas hujan abu yang terus menerus kekal hari? Apalagi Bogor terkenal sebagai kota hujan.

Hal ini tentunya akan amat berpengaruh atas debit cairan ditempat tujuan.

Bila berkunjung di dahulu alias pertengahan musim penghujan, awak hendak mendapat piutang cecair yang terlalu besar sehingga hendak mengusutkan darmawisata era dengan lorong sungai mengarah Curug Nangka.

Pun begitu dengan bentuk sebaliknya, bila anda berkunjung di musim kemarau, tentunya tagihan cecair di Curugnya banyak sedikit sehingga pandangan yang didapat rendah maksimal.

4. Perhatikan kondisi kendaraan

Salah eka faktor vital bagi awak yang gemar membawa kendaraan badan menuju ruang wisata, ada baiknya mengecek segala kemungkinan fatal yang bakal terjadi.

Seperti kampas rem, kopling, air aki, engat komponen lainnya yang barangkali menjadi penghambat pakansi anda musim itu.

Jangan sampai rencana yang menduga awak susun mulai jauh-jauh hari bersama orang tercinta maupun sahabat, hancur berantakan akibat kendaraan yang anda gunakan mogok dijalan.

5. Membawa perbekalan awak & obat-obatan

Untuk poin yang ahad ini, ada baiknya anda memanggul perbekalan awak guna menghemat pengeluaran selama berwisata.

Selain itu dengan membawa logistik pribadi, awak juga mengetahui sorangan kesegaran & kesehatan produk yang awak bawa maupun yang awak dalu di rumah.

Selain perbekalan makanan maupun minuman, alokasi anda yang memiliki penyakit khusus seperti asma atau penyakit berat lainnya yang membutuhkan pertolongan segera, ada baiknya melanting obat-obatan badan untuk mencegah hal yang tidak di inginkan.

Selain itu membawa obat-obatan penting lainnya juga boleh bermanfaat, mana kala ditempat wisata salah ahad kerabat awak siap yang jatuh sakit / terluka sehingga bisa ditangani dengan lebih cepat.

6. Menghindari membawa kantong plastik

Selain meninggalkan sampah plastik berlebih yang biasanya dibuang begitu sahaja oleh karet pengunjung, membawa kantong plastik berukuran besar atau ala berlebihan hendak amat berbahaya bagi anda.

Mengapa demikian? Sebab kera-kera yang hidup anggara disini, biasanya bakal sangat tertarik dengan plastik & berpendapat bawaan tersebut ialah makanan yang disediakan untuk mereka.

Memang kera-kera tersebut tak galak & tidak pernah menyerang manusia, akan tetapi tentunya saat awak mulai diperhatikan oleh kera tersebut membayangkan hendak terus memperhatikan & menyergap bawaan saat siap kesempatan.

Salah-salah, bukan tak barangkali anda akan tercakar ataupun tergigit secara tak sengaja. Ada baiknya anda menyimpan logistik meskipun bawaan awak memakai tas punggung, dengan begini kera tersebut tak bakal menghampiri dikau menurut berlebihan.

7. Menggunakan jasa travel

Opsi yang bontot ini barangkali kian pas bila ditujukan pada mereka yang kebetulan antara dari Bogor, baik diluar daerah maupun diluar pulau namun tetap embuh berlibur di metropolis Bogor.

Anda bisa memanfaatkan jumlah jasa travel yang sudah ada nama & terpercaya agar pakansi dikau berjalan lancar, enaknya awak bercokol membayar, melanting diri & perlengkapan awak & tinggal berangkat menuju tempat tujuan.

Destinasi Wisata lainnya disekitar Curug Nangka

Destinasi wisata di Bogor tak melulu berpusat di sekitar kawasan Puncak dengan pesona ancala mas & area paralayangnya yang ada bentang perbukitan teh yang luas di sepanjang jalan atau atas Taman Safari yang berada di daerah Cisarua.

Beberapa daerah wisata lainnya yang berada di Kota Bogor yang barangkali bisa jadi salah satu referensi bagi anda.

Seperti Kebun Raya Bogor, Curug Kencana & Leuwi Hejo di daerah Sentul, meskipun beraneka pilihan Curug yang sudah tersohor di alun-alun Gunung Bunder seperti Curug 1000, Curug Cigamea, Curug Ngumpet & lain sebagainya.

Sementara bagi awak yang berencana menginap di alam Curug Nangka & embuh menghabiskan waktu berlibur di sekitar alun-alun ini saja, tidak perlu khawatir mencari pondokan di sekitarnya.

Beberapa yang mungkin bisa jadi pilihan dikau seperti Hotel&Resort Highland Park Bogor, Villa D&D, ingin berikhtiar bermalam di bumi perkemahan? Ada Green Glamping & Sukamantri!

Bahkan batas sekelas Homestay pun siap disini seperti Sidomukti & jua Cunang Hill. Tentunya tinggal awak seleksi -- kasih berat sebelah sesuai selera & budget yang dikau miliki buat berlibur.

Untuk alam wisata terdekatnya sendiri, ada cairan terjun Luhur di kawasan Cinangneng, Curug Cipeuteuy, Curug Ciputri, Danau Quary di Cigudeg, Gunung Salak, Kawasan Gunung Bunder, meskipun Pemandian cairan panas di Gunung Malang.

Jadi tunggu apalagi? Yuk kunjungi alam Curug yang ahad ini & lepaskan segala beban fikiran beserta kepenatan aktifitas harian awak dengan menikmati pemandangan bidang di kawasan Curug Nangka.

Abadikan perjalananmu & ukir album bersama di Curug nan indah ini, Yuk visit Bogor!.